Selasa, 31 Oktober 2023

POST TEST CERITA FANTASI

MATA PELAJARAN              : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                       : FASE D/ VIIC

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

MATERI                                 : PUISI RAKYAT

PERTEMUAN                       : ke 4

GURU PENGAMPU             : NADYA RAMANDHANI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : SELASA, 31 OKTOBER 2023

 

CAPAIAN PEMBELAJARAN:

Peserta didik mampu mengevaluasi informasi melalui penilaian ketepatan gagasan, pikiran, arahan, pandangan, atau pesan dari teks deskripsi, laporan, narasi, rekon, eksplanasi, eksposisi dan diskusi, dari teks tulis, visual, audiovisual dengan membandingkan  informasi tersebut dengan pengalaman dan pengetahuannya.

Peserta didik juga mampu menilai pemilihan diksi, kosakata, serta cara penyajian data sesuai dengan tipe teks dan tujuan penulisan pada teks fiksi dan informasional secara sederhana. Peserta didik menilai elemen intrinsik seperti alur dan perubahan sikap tokoh dalam teks fiksi. Peserta didik mulai mampu menggunakan sumber  informasi lain untuk menilai akurasi informasi pada teks yang sesuai jenjangnya.

 

 

TUJUAN PEMBELAJARAN :

Setelah mengikuti post test peserta didik dapat mengimplementasikan materi Pusi Rakyat. Post test dilaksanakan untuk mengukur sejauh mana peserta didik memahami materi setelah melaksanakan pembelajaran.

 

 

MATERI PEMBELAJARAN :

Pada pertemuan sebelumnya kita sudah mempelajari Pengertian Puisi Cerita Fantasi, Ciri-Ciri Cerita Fantasi, Unsur-Unsur Cerita Fantasi, Struktur Cerita Fantasi, dan Kaidah Kebahasaan Cerita Fantasi.

 

Pada pertemuan hari ini kita akan melaksanakan post test atau ulangan harian yaitu materi Cerita Fantasi, untuk mengukur sejauh mana kalian memahami materi Cerita Fantasi yang telah kita pelajari.

Silahkan kalian baca dan pahami soal-soal berikut ini, dan jawablah dengan tepat!

 

Gambar di bawah ini merupakan soal post test materi Cerita Fantasi, silahkan kalian jawab dengan memilih jawaban yang paling tepat.


Kesimpulan: 


Alhamdulillah pertemuan kita hari ini sudah melaksanakan post test atau ulangan harian materi
Cerita Fantasi. Semoga materi yang sudah kita pelajari dapat bermanfaat dan bisa langsung kita implementasikannya.

 

Baik itulah kegiatan post test Cerita Fantasi kita pada pertemuan hari ini, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Senin, 30 Oktober 2023

UNSUR - UNSUR CERITA FANTASI

MATA PELAJARAN             : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/ VII C dan VII D

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

ELEMEN                                : MEMBACA DAN MEMIRSA

PERTEMUAN                        : 3

GURU PENGAMPU              : NADYA RAMANDHANI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : SENIN, 30 OKTOBER 2023

 

CAPAIAN PEMBELAJARAN:

Peserta didik mampu mengevaluasi informasi melalui penilaian ketepatan gagasan, pikiran, arahan, pandangan, atau pesan dari teks deskripsi, laporan, narasi, rekon, eksplanasi, eksposisi dan diskusi, dari teks tulis, visual, audiovisual dengan membandingkan  informasi tersebut dengan pengalaman dan pengetahuannya.

Peserta didik juga mampu menilai pemilihan diksi, kosakata, serta cara penyajian data sesuai dengan tipe teks dan tujuan penulisan pada teks fiksi dan informasional secara sederhana. Peserta didik menilai elemen intrinsik seperti alur dan perubahan sikap tokoh dalam teks fiksi. Peserta didik mulai mampu menggunakan sumber  informasi lain untuk menilai akurasi informasi pada teks yang sesuai jenjangnya.

 

 

TUJUAN PEMBELAJARAN :

 

Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik mampu menganalisis perubahan lebih perinci dalam alur cerita teks naratif dengan menjawab pertanyaan tentang cerita dengan baik.

 

 

MATERI PEMBELAJARAN :

Pada pertemuan sebelumnya kita sudah membahas Pengertian dan Ciri-ciri Cerita Fantasi. Alhamdulillah kalian sudah mampu dalam memahami materi tersebut.

 

Pada pertemuan hari ini kita akan melanjutkan materi yang ketiga yaitu Cerita Fantasi, materi yang akan kita bahas yaitu Unsur-Unsur Cerita Fantasi.

 

Silahkan kalian pahami materi Cerita Fantasi di bawah ini.



Unsur-Unsur Cerita Fantasi

Cerita fantasi dibangun oleh unsur-unsur intrinsik, seperti tema, tokoh dan penokohan, latar, alur, sudut pandang, dan amanat. Unsur-unsur pembangun tersebut dapat dirincikan sebagai berikut.

a.      Tema

Tema merupakan suatu gagasan yang menjadi dasar terciptanya suatu cerita atau narasi

 

b.      Tokoh dan Penokohan

Tokoh merupakan pelaku dalam cerita. Adapun penokohan atau perwatakan merupakan karakter yang dimiliki oleh pelaku cerita

Berdasarkan jenisnya penokohan dibagi menjadi tiga jenis yaitu sebagai berikut.

1)      Protagonis merupakan tokoh yang mendukung jalannya sebuah cerita (tokoh baik)

2)      Antagonis merupakan tokoh penentang dalm cerita yang menentang tokoh utama (tokoh jahat)

3)      Tritagonis merupakan tokoh pembantu, baik untuk tokoh protagonis ataupun antagonis (tokoh netral)

 

c.       Latar

Latar merupakan keterangan mengenai tempat, waktu, dan suasana terjadinya sebuah cerita. Pada teks narasi, unsur latar berkaitan atu sama lain, diantaranya latar tempat, waktu, dan suasana terjadinya suatu cerita.

 

d.      Alur

Alur cerita dalam cerita fantasi menggambarkan usaha seorang tokoh untuk mendapatkan keinginan tersebut

Alur merupakan rangkaian dari peristiwa-peristiwa yang terjadi pada teks narasi, berikut tahap-tahap alur pada teks narasi.

1)      Perkenalan, yaitu memperkenalkan tokoh utama

2)      Penampilan masalah yaitu tokoh utama mulai menghadapi masalah

3)      Klimaks (puncak masalah) yaitu tokoh utama mengalami konflik

4)      Antiklimaks (msalah menurun) yaitu konflik yang dihadapi tokoh utama mulai menurun

5)      Peleraian atau penyelesaian yaitu konflik yang dihadapi tokoh utama selesai.

 

e.       Sudut Pandang

Sudut pandang merupakan cara pengarang memosisikan diri dalm cerita yang ditulisnya.

Dalam cerita fantasi, sudut pandang yang umumnya digunakan pengarang adalah sudut pandang orang ketiga serbatahu.

 

f.       Amanat

Amanat merupakan pesan kehidupan atau motivasi yang disampaikan pengarang kepada pembaca. Amanat yang disampaikan pengarang dalam cerita fantasi dimaksudkan agar pembaca dapat menjadikan amanat tersebut sebagai pelajaran hidup.

 

EVALUASI :


    







  

      -  Bentuklah kelompok terdiri dari 4-5 orang

      -  Bacalah dan pahamilah salah satu buku cerita fantasi yang terapat di perpustakaan

      -  Analisislah cerita fantasi tersebut berdasarkan         unsur-unsur yang terdapat di dalam cerita                 fantasi tersebut

      -  Presentasikanlah hasil analisis unsur-unsur tersebut di depan kelas!


 

 Kesimpulan: 


Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mampu memahami materi Cerita Fantasi yaitu unsur-unsur cerita fantasi. Dengan kalian memahami unsur-unsur cerita fantasi kalian dapat menganalisis unsur-unsur yang terdapat di dalam cerita fantasi tersebut, mulai dari temanya, tokoh dan penokohannya, latarnya, alurnya, sudut pandangnya, serta amanatnya.

  

Baik itulah materi unsur-unsur cerita fantasi pada pertemuan hari ini, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Kamis, 26 Oktober 2023

P5 PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)

FASE / KELAS                      : FASE D/ VII A dan VII D 

TEMA                                    : BANGUNLAH JIWA DAN RAGANYA

TOPIK                                    : PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

PROJEK                                 : STOP BULLY

PERTEMUAN                        : ke 4 dari 5

GURU PENGAMPU              : NADYA RAMANDHANI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : KAMIS, 26 OKTOBER 2023

 

 

TUJUAN:


Mendukung sekolah dan lingkungan lainnya untuk membantu peserta didik dalam bekerja sama memahami definisi saling menghormati satu dengan yang lain.



MATERI:

Pada pertemuan hari ini kita akan melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yaitu mencegah terjadinya bully di sekolah dengan membuat produk karya berupa lagu tentang pencegahan perundungan, poster tentang pencegahan perundungan, dan video atau film pendek tentang pencegahan perundungan.


Adapun contoh produk berupa karya pencegahan perundungan sebagai berikut.


Lagu Pencegahan Perundungan




Poster Pencegahan Perundungan 



Film Pencegahan Perundungan



EVALUASI:

Peserta didik mulai mengerjakan produk karyanya berupa Lagu Pencegahan Perundungan, Poster Pencegahan Perundungan, dan Video Pencegahan Perundungan berdasarkan kelompoknya masing-masing.


Kesimpulan: 
Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mulai belajar membuat produk berupa karya Lagu, Poster, dan Video tentang pencegahan perundungan. Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Rabu, 25 Oktober 2023

P5 PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)

FASE / KELAS                      : FASE D/ VII A dan VII B 

TEMA                                    : BANGUNLAH JIWA DAN RAGANYA

TOPIK                                    : PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

PROJEK                                 : STOP BULLY

PERTEMUAN                        : ke 3 dari 5

GURU PENGAMPU              : NADYA RAMANDHANI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : RABU, 25 OKTOBER 2023

 

 

TUJUAN:


Mendukung sekolah dan lingkungan lainnya untuk membantu peserta didik dalam bekerja sama memahami definisi saling menghormati satu dengan yang lain.



MATERI:

Pada pertemuan hari ini kita akan melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yaitu mencegah terjadinya bully di sekolah dengan membuat produk karya berupa lagu tentang pencegahan perundungan, poster tentang pencegahan perundungan, dan video atau film pendek tentang pencegahan perundungan.


Adapun contoh produk berupa karya pencegahan perundungan sebagai berikut.


Lagu Pencegahan Perundungan




Poster Pencegahan Perundungan 



Film Pencegahan Perundungan



EVALUASI:

Peserta didik mulai mengerjakan produk karyanya berupa Lagu Pencegahan Perundungan, Poster Pencegahan Perundungan, dan Video Pencegahan Perundungan berdasarkan kelompoknya masing-masing.


Kesimpulan: 
Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mulai belajar membuat produk berupa karya Lagu, Poster, dan Video tentang pencegahan perundungan. Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Selasa, 24 Oktober 2023

P5 PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)

FASE / KELAS                      : FASE D/ VII C 

TEMA                                    : BANGUNLAH JIWA DAN RAGANYA

TOPIK                                    : PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

PROJEK                                 : STOP BULLY

PERTEMUAN                        : ke 2 dari 5

GURU PENGAMPU              : NADYA RAMANDHANI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : SELASA, 24 OKTOBER 2023

 

 

TUJUAN:


Mendukung sekolah dan lingkungan lainnya untuk membantu peserta didik dalam bekerja sama memahami definisi saling menghormati satu dengan yang lain.



MATERI:

Pada pertemuan hari ini kita akan melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yaitu mencegah terjadinya bully di sekolah dengan membuat produk karya berupa lagu tentang pencegahan perundungan, poster tentang pencegahan perundungan, dan video atau film pendek tentang pencegahan perundungan.


Adapun contoh produk berupa karya pencegahan perundungan sebagai berikut.


Lagu Pencegahan Perundungan




Poster Pencegahan Perundungan 



Film Pencegahan Perundungan



EVALUASI:

Peserta didik mulai mengerjakan produk karyanya berupa Lagu Pencegahan Perundungan, Poster Pencegahan Perundungan, dan Video Pencegahan Perundungan berdasarkan kelompoknya masing-masing.


Kesimpulan: 
Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mulai belajar membuat produk berupa karya Lagu, Poster, dan Video tentang pencegahan perundungan. Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Senin, 23 Oktober 2023

MATERI P5 PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)

FASE / KELAS                      : FASE D/ VII C dan VII D

TEMA                                    : BANGUNLAH JIWA DAN RAGANYA

TOPIK                                    : PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

PROJEK                                 : STOP BULLY

PERTEMUAN                        : ke 1 dari 5

GURU PENGAMPU              : NADYA RAMANDHANI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : SENIN, 23 OKTOBER 2023

 

 

TUJUAN:


Mendukung sekolah dan lingkungan lainnya untuk membantu peserta didik dalam bekerja sama memahami definisi saling menghormati satu dengan yang lain.


 

MATERI:

Pada pertemuan hari ini kita akan melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yaitu mencegah terjadinya bully di sekolah.


Adapun materi pencegahan perundungan sebagai berikut.


MATERI PENCEGAHAN BULLY DI SEKOLAH



EVALUASI:

Peserta didik mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

LKPD yang akan dikerjakan peserta didik adalah sebagai berikut.


Kesimpulan: 
Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah memahami materi pencegahan bully di sekolah yaitu mulai dari pengertian bully, mata rantai bully, jenis bully, dampak bully, penyebab bully, dan pencegahan bully di sekolah. Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.

Jumat, 20 Oktober 2023

UNSUR-UNSUR CERITA FANTASI

MATA PELAJARAN             : BAHASA INDONESIA

FASE / KELAS                      : FASE D/ VII B

TEMA                                     : MENARIKNYA DUNIA FIKSI

ELEMEN                                : MEMBACA DAN MEMIRSA

PERTEMUAN                        : 2

GURU PENGAMPU              : NADYA RAMANDHANI, S.Pd.

WAKTU PEMBELAJARAN : JUMAT, 20 OKTOBER 2023

 

CAPAIAN PEMBELAJARAN:

Peserta didik mampu mengevaluasi informasi melalui penilaian ketepatan gagasan, pikiran, arahan, pandangan, atau pesan dari teks deskripsi, laporan, narasi, rekon, eksplanasi, eksposisi dan diskusi, dari teks tulis, visual, audiovisual dengan membandingkan  informasi tersebut dengan pengalaman dan pengetahuannya.

Peserta didik juga mampu menilai pemilihan diksi, kosakata, serta cara penyajian data sesuai dengan tipe teks dan tujuan penulisan pada teks fiksi dan informasional secara sederhana. Peserta didik menilai elemen intrinsik seperti alur dan perubahan sikap tokoh dalam teks fiksi. Peserta didik mulai mampu menggunakan sumber  informasi lain untuk menilai akurasi informasi pada teks yang sesuai jenjangnya.

 

 

TUJUAN PEMBELAJARAN :

 

Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik mampu menganalisis perubahan lebih perinci dalam alur cerita teks naratif dengan menjawab pertanyaan tentang cerita dengan baik.

 

 

MATERI PEMBELAJARAN :

Pada pertemuan sebelumnya kita sudah membahas soal-soal Sumatif Tengah Semester (STS) yaitu materi Teks Deskripsi dan Puisi Rakyat. Alhamdulillah kalian sudah mampu dan paham terhadap soal beserta jawaban yang benar pada soal-soal STS tersebut.

 

Pada pertemuan hari ini kita akan melanjutkan materi yang ketiga yaitu Cerita Fantasi, materi yang akan kita bahas yaitu Pengertian Cerita Fantasi, Ciri-Ciri Cerita Fantasi, dan Unsur-Unsur Cerita Fantasi.

 

Silahkan kalian pahami materi Cerita Fantasi di bawah ini.


Pengertian Cerita Fantasi

Teks fantasi merupakan cerita yang bersifat khayalan atau imajinatif. Tokoh-tokoh yang biasanya ditampilkan dalam cerita fantasi tidak ada dalam kehidupan nyata, seperti dewa-dewa, raksasa, makhluk ajaib, dan manusia sakti.

Khayalan yang diangkat dalam cerita fantasi dapat berupa kejadian yang akan terjadi di masa depan. Cerita jenis ini sering disebut dengan cerita futuristik

 

Cerita fantasi merupakan salah satu jenis teks naratif. Teks naratif adalah cerita imajinatif berisi serangkaian kejadian berurutan yang menggambarkan alur cerita dari awal hingga akhir.

 

Ciri-Ciri Cerita Fantasi

Cerita fantasi memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

a.       Terdapat unsur keajaiban/keanehan/kemisteriusan

b.      Ide cerita sangat terbuka terhadap daya khayal penulis

c.       Menggunakan berbagai latar (lintas ruang dan waktu)

d.      Tokoh yang ditampilkan memiliki kesaktian atau hal-hal ajaib

e.       Bersifat fiksi atau khayalan semata

f.   Bahasa yang digunkan variatif, ekspresif, dan menggunakan ragam percakapan (bukan bahasa  formal)

 

Unsur-Unsur Cerita Fantasi

Cerita fantasi dibangun oleh unsur-unsur intrinsik, seperti tema, tokoh dan penokohan, latar, alur, sudut pandang, dan amanat. Unsur-unsur pembangun tersebut dapat dirincikan sebagai berikut.

a.      Tema

Tema merupakan suatu gagasan yang menjadi dasar terciptanya suatu cerita atau narasi

 

b.      Tokoh dan Penokohan

Tokoh merupakan pelaku dalam cerita. Adapun penokohan atau perwatakan merupakan karakter yang dimiliki oleh pelaku cerita

Berdasarkan jenisnya penokohan dibagi menjadi tiga jenis yaitu sebagai berikut.

1)      Protagonis merupakan tokoh yang mendukung jalannya sebuah cerita (tokoh baik)

2)      Antagonis merupakan tokoh penentang dalm cerita yang menentang tokoh utama (tokoh jahat)

3)      Tritagonis merupakan tokoh pembantu, baik untuk tokoh protagonis ataupun antagonis (tokoh netral)

 

c.       Latar

Latar merupakan keterangan mengenai tempat, waktu, dan suasana terjadinya sebuah cerita. Pada teks narasi, unsur latar berkaitan atu sama lain, diantaranya latar tempat, waktu, dan suasana terjadinya suatu cerita.

 

d.      Alur

Alur cerita dalam cerita fantasi menggambarkan usaha seorang tokoh untuk mendapatkan keinginan tersebut

Alur merupakan rangkaian dari peristiwa-peristiwa yang terjadi pada teks narasi, berikut tahap-tahap alur pada teks narasi.

1)      Perkenalan, yaitu memperkenalkan tokoh utama

2)      Penampilan masalah yaitu tokoh utama mulai menghadapi masalah

3)      Klimaks (puncak masalah) yaitu tokoh utama mengalami konflik

4)      Antiklimaks (msalah menurun) yaitu konflik yang dihadapi tokoh utama mulai menurun

5)      Peleraian atau penyelesaian yaitu konflik yang dihadapi tokoh utama selesai.

 

e.       Sudut Pandang

Sudut pandang merupakan cara pengarang memosisikan diri dalm cerita yang ditulisnya.

Dalam cerita fantasi, sudut pandang yang umumnya digunakan pengarang adalah sudut pandang orang ketiga serbatahu.

 

f.       Amanat

Amanat merupakan pesan kehidupan atau motivasi yang disampaikan pengarang kepada pembaca. Amanat yang disampaikan pengarang dalam cerita fantasi dimaksudkan agar pembaca dapat menjadikan amanat tersebut sebagai pelajaran hidup.

 

EVALUASI :


      -  Bentuklah kelompok terdiri dari 4-5 orang

      -  Bacalah dan pahamilah salah satu buku cerita fantasi yang terapat di perpustakaan

      -  Analisislah cerita fantasi tersebut berdasarkan         unsur-unsur yang terdapat di dalam cerita                 fantasi tersebut

      -  Presentasikanlah hasil analisis unsur-unsur tersebut di depan kelas!


 

 Kesimpulan: 


Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mampu memahami materi Cerita Fantasi yaitu pengertian, ciri-ciri, dan unsur-unsur cerita fantasi. Dengan kalian memahami unsur-unsur cerita fantasi kalian dapat menganalisis unsur-unsur yang terdapat di dalam cerita fantasi tersebut, mulai dari temanya, tokoh dan penokohannya, latarnya, alurnya, sudut pandangnya, serta amanatnya.

  

Baik itulah materi pengertian, ciri-ciri, jenis, dan unsur-unsur cerita fantasi pada pertemuan hari ini, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.