MATA PELAJARAN : BAHASA INDONESIA
KELAS : IXB dan IXD
MATERI: CERITA PENDEK
PERTEMUAN : 1
GURU PENGAMPU : NADYA RAMANDHANI, S.Pd.
WAKTU PEMBELAJARAN : RABU, 09 OKTOBER 2024
KOMPETENSI DASAR:
3.5 Mengidentifikasi unsur pembangun karya sastra dalam teks cerita pendek yang dibaca atau didengar.
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik mampu:
1. Mengidentifikasi unsur pembangun karya sastra dalam teks cerita pendek yang dibaca atau didengar
2. Menganalisis unsur-unsur pembangun karya sastra dengan bukti yang mendukung dari teks cerita pendek
3. Menjelaskan unsur-unsur pembangun karya sastra dengan bukti yang mendukung dari teks cerita pendek yang dibaca atau didengar.
Assalamualaikum Wr. Wb.
Bagaimana kabarnya Shilih Sholihah, semoga kita dalam keadaan sehat dan selalu semangat dalam belajar.
Pada pertemuan sebelumnya kita sudah melaksanakan Penilaian Tengah Semester (PTS) Ganjil dengan materi Teks Laporan Percobaan dan Pidato Persuasif. Alhamdulillah kalian sudah mampu dan paham terhadap materi Teks Laporan Percobaan dan Pidato Persuasif serta dapat mengerjakan soal PTS dengan baik.
Pada pertemuan hari ini kita akan memulai materi baru yaitu Cerita Pendek, materi yang akan kita bahas yaitu Pengertian Cerita Pendek, Ciri-Ciri Cerita Pendek, dan Unsur-Unsur Pembangun Cerita Pendek.
Silahkan kalian baca dan pahami materi Cerita Pendek di bawah ini.
Pengertian Cerita Pendek (Cerpen)
Cerpen atau cerita pendek adalah cerita yang menurut wujud fisiknya berbentuk pendek. Selain itu, cerpen juga hanya memuat satu alur cerita. Ukuran panjang pendeknya suatu cerita memang relatif. Namun, umumnya cerpen merupakan cerita yang habis dibaca sekitar 10 hingga 30 menit. Jumlah katanya sekitar 500–10.000 kata. Maka dari itu, cerpen sering juga disebut sebagai “cerita yang dapat dibaca dalam sekali duduk”.
Biasanya, cerpen mengangkat persoalan kehidupan manusia secara khusus. Tema cerpen berasal dari persoalan keseharian hingga ke renungan yang dipotret dari kehidupan nyata. Namun, tokoh dan latar bisa direkayasa demi kepentingan keindahan cerita sekaligus membedakannya dari teks pengalaman nyata.
Ciri-Ciri Cerita Pendek
1. Panjang karangan lebih kurang sepuluh halaman
2. Habis dibaca sekali duduk
3. Hanya ada satu peristiwa yang menguasai jalan cerita
4. Terdapat konflik, tetapi tidak menimbulkan perubahan nasib pelaku
5. Perwatakan tokoh dilukiskan secara singkat
SLIDE PEMBELAJARAN:
EVALUASI:
Jelaskan kembali mengenai materi Cerita Pendek yang sudah dipelajari hari ini.
Carilah cerita yang termasuk ke dalam cerita pendek dari berbagai sumber referensi yang kalian cari.
KESIMPULAN:
Kesimpulan materi hari ini yaitu, cerpen merupakan cerita yang menurut wujud fisiknya berbentuk pendek dan biasanya mengangkat persoalan kehidupan manusia secara khusus. Tema cerpen berasal dari persoalan keseharian hingga ke renungan yang dipotret dari kehidupan nyata. Namun, tokoh dan latar bisa direkayasa demi kepentingan keindahan cerita sekaligus membedakannya dari teks pengalaman nyata.
Alhamdulillah pertemuan hari ini kalian sudah mampu memahami materi Cerita Pendek yaitu Pengertian Cerita Pendek, Ciri-Ciri Cerita Pendek, dan Unsur-Unsur Pembangun Cerita Pendek. Dengan kalian memahami materi Cerita Pendek kalian dapat mengetahui unsur apa saja yang menjadi pembangun Cerita Pendek.
Baik itulah materi Pengertian Cerita Pendek, Ciri-Ciri Cerita Pendek, dan Unsur-Unsur Pembangun Cerita Pendek pada pertemuan hari ini, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan kalian tanyakan langsung kepada Ibu. Ibu akhiri pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca hamdalah, Alhamdulillah.
REFERENSI:
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-cerpen-struktur-fungsi-ciri-unsur-dan-contoh-cerpen/?srsltid=AfmBOor0vGinZqr5UTd1_rq3xG2w9I5IRgMZcVaTd-qoAjcE0CxHHKl0
https://www.ruangguru.com/blog/contoh-cerpen-singkat-dan-strukturnya
https://mamikos.com/info/ringkasan-materi-cerpen-smp-kelas-9-pljr/
assalamu'alaikum wr.wb
BalasHapusqueensha zhafirah mulia a.
9b
hadir
trmksh atas materinya buu